Makanan Penambah Trombosit Saat DBD: Melawan Dengue dengan Nutrisi Tepat
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang terinfeksi virus dengue. Gejala DBD dapat bervariasi, namun umumnya meliputi demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot dan sendi, ruam kulit, dan mual.
Pada kasus yang parah, DBD dapat menyebabkan penurunan trombosit yang signifikan, berakibat pada risiko perdarahan yang lebih tinggi.
Meningkatkan asupan trombosit menjadi kunci penting dalam pemulihan pasien DBD. Selain pengobatan medis, konsumsi makanan kaya nutrisi tertentu dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit secara alami.
8 jenis makanan untuk Penambah trombosit saat DBD
-
Hati dan Daging Sapi
Hati dan daging sapi merupakan sumber zat besi yang sangat baik. Zat besi berperan penting dalam pembentukan hemoglobin, protein pembawa oksigen dalam sel darah merah. Trombosit juga membutuhkan zat besi untuk berfungsi dengan baik.
-
Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam, sawi, brokoli, dan asparagus kaya akan vitamin K, folat, dan klorofil. Vitamin K berperan penting dalam proses pembekuan darah, folat membantu pembentukan sel darah baru, dan klorofil meningkatkan produksi trombosit.
-
Kedelai
Kedelai dan produk olahannya seperti tempe dan tahu kaya akan protein, zat besi, dan vitamin B kompleks, termasuk vitamin B12 yang penting untuk pembentukan trombosit.
-
Jeruk
Jeruk dan buah-buahan citrus lainnya kaya akan vitamin C. Vitamin C membantu tubuh menyerap zat besi dengan lebih baik dan meningkatkan fungsi trombosit.
-
Telur
Telur merupakan sumber protein, zat besi, vitamin B12, dan folat yang lengkap. Nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan darah dan meningkatkan jumlah trombosit.
-
Kacang Tanah
Kacang tanah kaya akan protein, zat besi, magnesium, dan vitamin B6. Kandungan zat besi dalam kacang tanah membantu meningkatkan produksi trombosit, sedangkan vitamin B6 membantu tubuh menggunakan zat besi dengan lebih efektif.
-
Jambu Biji
Salah satu penambah trombosit yaitu jambu biji, terutama jambu biji merah, kaya akan vitamin C dan folat. Vitamin C membantu penyerapan zat besi dan meningkatkan fungsi trombosit, sedangkan folat membantu pembentukan sel darah baru.
-
Makanan Berwarna Hijau
Pigmen hijau atau klorofil dalam sayuran hijau seperti bayam, sawi, brokoli, rumput laut, kiwi, kubis hijau, dan asparagus dapat meningkatkan jumlah trombosit. Klorofil membantu merangsang produksi sel darah baru, termasuk trombosit.