Manfaat Kakao: Lebih dari Sekadar Cokelat
Kakao, tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia, tidak hanya memberikan kelezatan melalui cokelat, tetapi juga menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang jarang diketahui. Penting untuk dicatat bahwa manfaat kesehatan ini dapat diperoleh melalui konsumsi kakao murni atau cokelat hitam, bukan cokelat yang telah diolah dengan perasa tambahan atau bahan lainnya.
Komposisi Nutrisi Kakao
Bubuk kakao, yang digunakan sebagai bahan dasar cokelat hitam, kaya akan berbagai nutrisi penting. Beberapa zat yang terkandung di dalamnya meliputi protein, karbohidrat, serat, polifenol, flavonoid, kalsium, zat besi, kafein, magnesium, dan kalium.
Manfaat Kakao bagi Kesehatan
-
Menurunkan Tekanan Darah:
Kakao murni atau cokelat hitam diyakini bermanfaat bagi penderita hipertensi. Senyawa nitrogen oksida dalam kakao dapat melebarkan pembuluh darah, sehingga membantu menurunkan tekanan darah. Penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi cokelat hitam dapat memberikan efek positif dalam menurunkan tekanan darah.
-
Menurunkan Risiko Penyakit Jantung:
Kandungan antioksidan flavanoid dalam kakao dapat berperan dalam menurunkan risiko penyakit jantung. Dengan perannya sebagai penurun tekanan darah dan antioksidan, kakao menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan jantung.
-
Menambah Stamina:
Kakao murni adalah sumber kalori yang baik, memberikan tambahan stamina dan energi. Kandungan kafein dalam kakao juga dapat meningkatkan fokus dan daya kewaspadaan.
-
Mencegah Pikun dan Memelihara Fungsi Otak:
Antioksidan flavanoid dalam kakao dapat memperlambat penurunan daya ingat pada lansia. Melalui peningkatan aliran darah ke otak, kakao membantu melindungi otak dari dampak penuaan.<
-
Memperbaiki Suasana Hati (Mood):
Senyawa theobromine dan kafein dalam kakao dapat memengaruhi suasana hati menjadi lebih positif. Zat aktif phenethylamine dalam kakao juga dapat meningkatkan produksi endorfin, senyawa kimia yang melawan stres dan mengatasi perasaan murung.
-
Sifat Antikanker:
Kakao mengandung antioksidan tinggi yang bersifat antiradang. Dengan sifat ini, kakao diyakini dapat mencegah pertumbuhan sel kanker dan melindungi tubuh dari kerusakan sel, mengurangi risiko terkena kanker.
-
Mengendalikan Gejala Asma:
Bubuk kakao murni dapat membantu mengurangi gejala asma. Senyawa theobromine dan theophylline dalam kakao memiliki efek melebarkan saluran napas, mengurangi gejala asma.
-
Memperlambat Penuaan pada Kulit:
Kakao mengandung nutrisi baik bagi kulit dan senyawa antioksidan. Aliran darah yang ditingkatkan oleh kakao membantu melambatkan kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari, mengurangi tanda-tanda penuaan.
Catatan Penting
Meskipun manfaat kakao untuk kesehatan telah diketahui, tetap diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memvalidasi klaim ini. Konsumsi kakao sebaiknya dalam batas wajar dan sebaiknya tidak digunakan sebagai pengobatan utama untuk kondisi medis tertentu. Jika Anda memiliki kondisi kesehatan khusus, konsultasikan dengan dokter sebelum menambahkan kakao dalam pola makan Anda. Selalu perhatikan jenis cokelat yang dikonsumsi, dan pilihlah cokelat hitam untuk mendapatkan manfaat terbaik.