Profil Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono Kabinet Merah Putih 2024-2029
Dante Saksono Harbuwono kembali menjabat sebagai Wakil Menteri Kesehatan dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029. Penunjukan ini diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto pada tanggal 20 Oktober 2024 di Istana Negara, Jakarta. Dante sebelumnya juga menjabat posisi yang sama dalam Kabinet Indonesia Maju (2020-2024) di bawah Presiden Joko Widodo.
Wakil Menteri Kesehatan memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung Menteri Kesehatan dalam menjalankan tugas-tugas kementerian. Mereka bertanggung jawab untuk membantu mengoordinasikan dan mengimplementasikan kebijakan kesehatan, serta memastikan bahwa pelayanan kesehatan dapat diakses oleh seluruh masyarakat Indonesia. Dalam Kabinet Merah Putih, Dante Saksono Harbuwono dipercaya untuk mengemban tugas ini.
Dante Saksono Harbuwono
Dante Saksono Harbuwono lahir pada 23 Maret 1973. Ia merupakan seorang dokter spesialis penyakit dalam dengan subspesialisasi endokrin, metabolik, dan diabetes. Pendidikan kedokterannya dimulai di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), di mana ia lulus sebagai dokter spesialis pada tahun 2004 dan meraih gelar PhD dari University of Yamanashi, Jepang, pada tahun 2017.
Karir dan Pengalaman
Dante memiliki berbagai pengalaman penting dalam bidang kesehatan, di antaranya:
-
Ketua Klaster Metabolic Disorder di FKUI.
-
Kepala Divisi Endokrin Metabolik dan Diabetes di RSCM.
-
Anggota Panel Ahli Dokter Kepresidenan RI sejak 2014.
-
Ketua Umum Himpunan Studi Obesitas Indonesia (HISOBI) pada periode 2020-2024.
Kontribusi Dante Saksono Harbuwono di kesehatan
-
Penanganan Pandemi COVID-19
Selama pandemi, Dante berperan penting dalam mengoordinasikan distribusi vaksin dan memastikan ketersediaan fasilitas kesehatan yang memadai. Ia juga turut dalam kampanye vaksinasi untuk meningkatkan keberhasilan program vaksinasi nasional.
-
Transformasi Sistem Kesehatan
Dante terlibat dalam inisiatif transformasi kesehatan yang berorientasi pada upaya promotif dan preventif. Transformasi ini mencakup enam fokus utama: layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sumber daya manusia kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, dan teknologi kesehatan.
-
Penguatan Infrastruktur Kesehatan
Dante berperan dalam penguatan infrastruktur kesehatan, termasuk pembangunan dan perbaikan rumah sakit serta pusat kesehatan masyarakat di berbagai daerah.
-
Pengembangan Kesehatan Metabolik dan Diabetes
Sebagai ahli diabetes molekular pertama di Indonesia, Dante telah berkontribusi dalam penelitian dan pengembangan terapi untuk mengatasi penyakit diabetes. Ia juga menjabat sebagai Kepala Klaster Diabetik di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
-
Pendidikan dan Penelitian
Dante juga aktif dalam dunia pendidikan dan penelitian, menjadi dosen dan peneliti di berbagai institusi kesehatan. Pengalamannya ini membantu dalam pengembangan kapasitas tenaga kesehatan di Indonesia.