Cek KTP Penerima Bansos BPNT 2024 Lewat HP dan Jadwalnya
Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) adalah program bantuan sosial pemerintah Indonesia untuk membantu masyarakat kurang mampu memenuhi kebutuhan pangan. Pada tahun 2024, program ini dilanjutkan, dan penting bagi penerima untuk memastikan terdaftar sebagai penerima manfaat.
Dengan kemajuan teknologi, masyarakat dapat dengan mudah mengecek status Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebagai penerima bansos BPNT melalui perangkat seluler. Proses ini memudahkan akses informasi dan membantu penerima merencanakan penggunaan bantuan.
Pencairan dan Metode Penyaluran Bansos
- PT Pos Indonesia menyediakan tiga metode penyaluran bantuan
Pengambilan langsung di kantor pos - Penyaluran melalui komunitas untuk wilayah terpencil atau daerah 3T
- Penyaluran langsung ke rumah KPM, khusus untuk lansia dan penyandang disabilitas
Komponen Kesehatan
- Ibu hamil: Rp750.000 per tahap
- Anak usia 0-6 tahun: Rp750.000 per tahap
Komponen Pendidikan
- SD/sederajat: Rp225.000 per tahap
- SMP/sederajat: Rp375.000 per tahap
- SMA/sederajat: Rp500.000 per tahap
Komponen Kesejahteraan Sosial:
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap
- Lansia 60 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap
Bantuan BPNT/Sembako
Untuk program BPNT/Sembako, pencairan Desember mencakup:
- Periode Juli-Desember bagi penerima melalui PT Pos
- Periode November-Desember bagi penerima melalui Himbara
- Nominal bantuan: Rp200.000 per bulan per KPM
Cara Mengecek Status Penerima PKH
Penerima manfaat dapat mengecek statusnya melalui laman resmi Kemensos:
- Kunjungi https://cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan informasi wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa).
- Ketik nama penerima sesuai e-KTP.
- Masukkan kode verifikasi yang tertera.
- Klik “Cari Data” untuk melihat status Anda.
Jadwal Pencairan Bansos BPNT
Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk Desember 2024 akan dicairkan dalam tahap keenam, yang berlangsung mulai pertengahan November hingga akhir Desember. Penerima bantuan dapat mengharapkan pencairan total sebesar Rp 400.000, yang merupakan akumulasi dari dua bulan sebelumnya, yaitu November dan Desember.
Pencairan BPNT tidak dilakukan sekaligus, melainkan secara bertahap, sehingga tidak ada tanggal pasti untuk setiap penerimaan.
Oleh karena itu, penerima disarankan untuk memeriksa rekening mereka secara berkala. Penyaluran dilakukan melalui bank-bank seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN, serta dapat juga dilakukan melalui ATM atau aplikasi mobile banking.
Penting bagi penerima untuk memantau informasi terbaru dari Dinas Sosial setempat atau menggunakan aplikasi Cek Bansos untuk memastikan kapan bantuan mereka cair.