Leher Sakit Karena Salah Tidur? Begini Cara Mengatasinya
Bangun tidur dengan leher yang terasa kaku atau sakit tentu menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan. Kondisi ini sering kali terjadi tanpa disadari, namun dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan produktivitas.
Salah satu penyebab utamanya adalah posisi tidur yang kurang tepat atau penggunaan bantal yang tidak sesuai.Meskipun terdengar sepele, nyeri leher akibat salah tidur bisa berdampak lebih serius jika tidak segera ditangani.
Leher Sakit Akibat Salah Tidur
Rasa sakit di leher yang muncul setelah tidur biasanya disebabkan oleh posisi tidur yang salah atau penggunaan bantal yang tidak tepat. Hal ini dapat menyebabkan otot-otot di sekitar leher menjadi kaku dan menimbulkan rasa nyeri.
Penyebab Leher Sakit Karena Salah Tidur
-
Posisi Kepala yang Tidak Tepat
Kepala yang terlalu menekuk ke depan, belakang, atau ke samping dapat memberikan tekanan berlebih pada otot leher.
-
Penggunaan Bantal yang Tidak Sesuai
Bantal yang terlalu tinggi, terlalu keras, atau terlalu empuk dapat membuat tulang leher tidak sejajar dengan tulang belakang, menyebabkan ketegangan pada otot dan ligamen.\
-
Kurang Bergerak Selama Tidur
Tidur dalam satu posisi terlalu lama tanpa mengubah posisi dapat menyebabkan kekakuan otot.
-
Masalah pada Otot dan Saraf
Postur tidur yang buruk dapat memicu kaku otot atau, dalam kasus tertentu, saraf terjepit, yang dikenal sebagai radikulopati servikal.
Cara Mengatasi Leher Sakit Karena Salah Tidur
-
Peregangan Ringan
Lakukan gerakan leher ke depan, belakang, dan samping secara perlahan. Hindari gerakan tiba-tiba yang dapat memperburuk kondisi.
-
Kompres Hangat atau Dingin
Kompres hangat dapat membantu merilekskan otot yang kaku, sementara kompres dingin dapat mengurangi pembengkakan jika ada.
-
Latihan Fisioterapi Sederhana
Letakkan tangan di sisi kepala, lalu tekan kepala melawan tangan tanpa menggerakkannya. Latihan ini membantu memperkuat otot leher.
-
Gunakan Obat Pereda Nyeri
Jika nyeri berlanjut, gunakan obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol sesuai dosis yang dianjurkan.
-
Koreksi Postur
Perhatikan postur tubuh selama beraktivitas, terutama saat bekerja di depan komputer, untuk mengurangi risiko ketegangan pada leher.