Sedang Diare? Ini Daftar Buah Untuk Menghentikannya
Diare, kondisi yang ditandai dengan buang air besar (BAB) cair dan frekuensi yang meningkat, kerap kali mengganggu aktivitas sehari-hari.
Selain obat-obatan, pemilihan makanan dan minuman yang tepat menjadi kunci pemulihan. Tahukah kamu, beberapa buah tertentu dapat menjadi solusi alami untuk mengatasi diare?
simak daftar buah yang efektif meredakan diare berikut ini:
-
Pisang
Pisang menduduki peringkat teratas sebagai buah terbaik untuk mengatasi diare. Kandungan pektin, serat larut air dalam pisang, berfungsi memadatkan feses dan mengurangi frekuensi BAB.
Tak hanya itu, pisang juga kaya akan kalium, elektrolit penting yang mudah hilang saat diare. Konsumsi pisang dapat membantu mengembalikan keseimbangan elektrolit dan mengatasi lemas akibat diare.
Teksturnya yang lembut dan mudah dicerna menjadikannya pilihan tepat bagi mereka yang sedang mengalami gangguan pencernaan.
-
Apel
Apel menjadi pilihan tepat lainnya untuk mengatasi diare. Sama seperti pisang, apel mengandung pektin yang efektif memadatkan feses. Selain itu, kandungan quercetin, sejenis antioksidan dalam apel, dipercaya memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan bakteri penyebab diare.
Kandungan tanin dalam apel juga turut berperan dalam mengurangi inflamasi pada usus, sehingga meredakan gejala diare yang tidak nyaman.
-
Kelapa
Kelapa tak hanya terkenal dengan kesegaran airnya, tetapi juga bermanfaat dalam mengatasi diare. Air kelapa mengandung elektrolit alami seperti kalium, natrium, dan magnesium yang dapat membantu menggantikan elektrolit yang hilang akibat diare.
Kandungan laurat, sejenis asam lemak medium chain triglyceride (MCT), dalam air kelapa juga dipercaya memiliki sifat antimikroba yang dapat melawan bakteri penyebab diare. Konsumsi air kelapa dapat membantu rehidrasi dan mempercepat proses penyembuhan=.
-
Alpukat
Alpukat tak hanya lezat dan kaya akan lemak sehat, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Teksturnya yang lembut dan mudah dicerna cocok bagi penderita diare. Selain itu, alpukat mengandung kalium yang dapat membantu menggantikan elektrolit yang hilang akibat diare.
Lemak sehat dalam alpukat juga dipercaya dapat membantu melapisi dinding usus, sehingga mengurangi iritasi dan mempercepat pemulihan.
-
Semangka dan Melon
Semangka dan melon merupakan buah dengan kandungan air yang tinggi. Saat diare, tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit. Konsumsi semangka dan melon dapat membantu proses rehidrasi dan mencegah dehidrasi yang dapat memperparah kondisi diare.
Selain itu, kandungan likopen, sejenis antioksidan kuat dalam semangka, dipercaya dapat membantu mengurangi peradangan dan mempercepat pemulihan pada saluran pencernaan.
-
Pepaya
Pepaya menjadi pilihan buah berikutnya yang bermanfaat untuk mengatasi diare. Buah ini mengandung papain, enzim pencernaan alami yang dapat membantu memecah protein dan melancarkan sistem pencernaan.
Selain itu, pepaya juga mengandung vitamin A dan C yang berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem imun dan mempercepat proses pemulihan.
-
Jambu Biji
Jambu biji terkenal dengan kandungan vitamin C yang tinggi. Vitamin C merupakan antioksidan kuat yang dapat membantu meningkatkan sistem imun dan melawan infeksi.
Konsumsi jambu biji saat diare dapat membantu tubuh melawan bakteri penyebab infeksi dan mempercepat proses pemulihan. Selain itu, kandungan serat dalam jambu biji juga dapat membantu menyeimbangkan sistem pencernaan.
-
Bluberi
Bluberi tak hanya lezat, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Buah ini mengandung anthocyanin, sejenis antioksidan kuat yang memiliki efek antiinflamasi. Kandungan ini dapat membantu mengurangi peradangan pada usus dan meredakan gejala diare yang tidak nyaman.
Mengonsumsi buah-buahan ini dalam bentuk segar atau diolah menjadi jus dapat membantu mengatasi gejala diare. Namun, penting untuk tetap memperhatikan asupan cairan dan elektrolit selama mengalami diare untuk mencegah dehidras