Ukerjasama MOUniversitas Muhammadiyah Sumatera Utara melalui fakultas kedokteran sepakat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kota Medan sebagai bentuk kepedulian lembaga pendidikan tinggi ini.
Komitmen itu dinyatakan secara formal dalam perjanjian kerjasama/MoU yang ditandatangani oleh Dekan Fakultas Kedokteran, dr Ade Taufiq, SPOG dengan Camat Medan Denai Asmilan, S.IP dan Camat Medan Johor disaksikan Rektor Dr Agussani, MAP serta seluruh lurah serta kepala Puskesmas di kedua daerah tersebut, berlangsung di Gedung Pascasarjana UMSU Jalan Denai Medan, Rabu (23/11). Turut hadir Wakil Rektor I Dr Muhammad Arifin Gultom, Dekan Fakultas Kedokteran UMSU , Wakil Dekan I dr Makmur Hussaini, DTM MH, Sp.PARK, guru besar dan staf ahli FK Prof Gus Bakti. Pada kesempatan itu, Dekan FK juga turut menandatangi MoU tentang Program Keluarga Binaan Kesehatan (KBK) tersebut.
Rektor Dr Agussani mengatakan silaturahim yang diikuti penandatanganan kerjasama ini bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi terutama bidang Pengabdian Kepada Masyarakat.
Sinergitas UMSU selaku lembaga pendidikan dengan camat mewakili pemerintah sangat strategis untuk meningkatkan taraf hidup dan kesehatan masyarakat di Kota Medan.
Rektor berharap KBK yang sudah dilaksanakan 3 tahun oleh mahasiswa FK, dengan terjun langsung ke masyarakat, dapat ditingkatkan kualitasnya setelah MoU ini ditandatangani. Rektor juga yakin jika kerjasama ini di-maching-kan dengan fakultas lain di UMSU, maka akan memberikan pengaruh luar biasa bagi pembangunan masyarakat di Kota Medan.
Rektor menegaskan masyarakat telah memberikan kontribusi dan mendorong perkembangan FK yang memasuki usia 9 tahun. Untuk itu rektor ingin UMSU maju bersama-sama masyarakat Sumatera Utara. Kini mahasiswa UMSU ada di setiap gang-gang. UMSU akan mencari model kerjasama lain untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di Medan.
Sebelumnya, Camat Medan Denai Hendra Asmilan Medan mengapresiasi tingginya perhatian UMSU terhadap masyarakat khususnya di Medan Denai. Program KBK ini diyakini cukup dirasakan oleh masyarakat dan meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. “Saya harapkan kerjasama ini bisa dikembangkan dengan fakultas lainnya di UMSU dan kami siap mendukung progam UMSU,” katanya.
Sementara Dekan FK dr Ade Taufiq, S.POG mengatakan program KBK telah dilakukan sejak 2013 oleh mahasiswa Kedokteran. Dengan demikian setiap lulusan FK UMSU telah memiliki pengalaman berinteraksi dan terbiasa dengan masyarakat. Selain itu mahasiswa mengetahui segala macam persoalan kesehatan di masyarakat sekaligus memberikan solusi bersama-sama pemerintah seperti gizi buruk. FK bergembira program KBK ini dikuatkan di dalam perjanjian kerjasama dengan pemerintah kecamatan dan Puskesmas-Puskesmas. Pada akhir pertemuan yang berlangsung secara kekeluargaan itu, baik UMSU dan dua Pemerintah Kecamatan berharap kerjasama ini banyak memberikan manfaatnya terutama mencari solusi tentang gizi buruk dan mengatasi rendahnya tataf hidup masyarakat yang berdampak pada tingkat kesehatan.