Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menggelar yudisium dan pengambilan sumpah 10 dokter Angkatan XIII di Aula Gedung FK UMSU di Jalan Gedung Arca Medan, Sabtu (6/1).
Acara diawali dengan pembacaan pengumuman kelulusan dokter oleh Wakil Dekan I dr Masliana Siregar. Selanjutnya 10 dokter membacakan lapaz sumpah dipimpin seorang lulusan disaksikan Rektor Dr Agussani, MAP diwakili WR I Dr Muhammad Arifin Gultom, M.Hum, Sekretaris Universitas Gunawan, M.Th, Dekan FK UMSU Prof Dr Gusbakti, para wakil dekan, staf ahli rektor, dosen serta para keluarga lulusan. Setelah penandatanganan lapaz sumpah, rektor menyerahkan ijazah.
WR I Dr Muhammad Arifin Gultom menyampaikan yudisium dan pengucapan sumpah merupakan langkah awal dalam menggeluti profesi seorang dokter. Dia berharap para dokter meraih kesuksesan, namun ukuran keberhasilan sebagai dokter tergantung penilaian masyarakat dan ketaatan menjalankan sumpah. Untuk itu WR I Dr Muhammad Arifin Gultom menekankan kepada para lulusan dalam melaksanakan profesinya agar mendahulukan aspek kemanusiaan baru materi karena dokter seperti perwakilan tangan Tuhan dalam menyelamatkan nyawa manusia. “Jika ingin berhasil, jangan abaikan aspek kemanusiaan dan masyarakat karena masyarakatlah yang menilai kita berhasil atau tidak menjadi seorang dokter,” katanya.
Dia yakin dokter lulusan FK UMSU akan menjadi dokter yang profesional. Pelajaran agama dan dakwah yang cukup kuat didapatkan di kampus menjadi benteng dalam menjalankan sumpah dokter.
WR I Dr Muhammad Arifin Gultom mengucapkan selamat kepada para dokter dan mengapresiasi para orangtua yang telah mempercayakan anaknya meraih gelar dokter di FK UMSU.
Sebelumnya, Dekan FK UMSU Prof Dr Gusbakti Rusip, M.Sc. dalam sambutannya mengatakan langkah selanjutnya setelah yudisium dan pengucapan sumpah, para dokter dapat mengikuti program intensif yang disediakan pemerintah. Program dapat diakses melalui internet. Terkait program intensif, Prof Gusbakti memberikan trik-triknya program intensif dan memperoleh penempatannya dengan baik. Dia juga mendorong para lulusan melanjutkan studi dan mengambil spesialis.
Prof Gusbakti mengatakan FK UMSU masih menyandang 10 besar tingkat nasional yang mana mahasiswanya banyak lulus program UKMPPD. Sejak 2014, FK meluluskan sekitar 160 tenaga dokter dan telah bertugas di sejumlah rumah sakit, dokter TNI dan institusi lainnya. Selain itu FK UMSU terus menyekolahkan dosen dan mempersiapkan tenaga doktoral dan guru besarnya. Baru-baru ini sudah lima dosen tetap FK yang pulang studi dari dalam negeri dan luar negeri salah satunya dari Inggris. Pengajar jenjang doktoral dan profesor dipersiapkan untuk meningkat kualitas lulusan dan Akreditasi B menjadi A. Dia berharap para lulusan terus mengupdate ilmu melalui buku dan internet. Selain itu menjaga nama baik almamater dan tidak lupa mengaplikasikan sumpah dokter dalam kehidupan serta saat bertugas. Dia juga mengucapkan terimakasih atas kepercayaan orangtua kepada FK UMSU.
Sementara perwakilan lulusan dr Saddam Mulhim menyampaikan rasa bangga me jadi dokter lulusan UMSU karena selama perkuliahan diberi ilmu oleh dosen berpengalaman dan dibekali landasan agama yang kuat.