Google Developer Student Clubs (GDSC) Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FIKTI UMSU) bersama Google Development Group Medan dan Telkomsel menggelar Tech Talk. Digelar pada Sabtu (2//3) di Auditorium UMSU Jalan Muchtar Basri No. 3 Medan.
Workshop bertajuk “Web, Artificial Intelligence and Machine Learning In The Future” menghadirkan tiga narasumber yang ahli di bidangnya yakni Sandhika Gali selaku konten kreator, programmer dan dosen Universitas Pasuruan Bandung (UNPAS), Sastra Nababan sebagai Software Engineering Mekari dan Fahmi Gozali dari GTM Mobile Segment Sumaterra. Diikuti ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Sumatera Utara.
Dekan FIKTI UMSU, Dr. Al – Khowarizmi, S.Kom., M.Kom pada saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa ini kali kedua Fikti menjadi tuan rumah pelaksana kegiatan, “Kolaborasi GDG dan GDSC Fikti UMSU, kita tau diera ketidak akurasian sebuah data maka perlu pengakurasian, jika dulu komputerisasi sekarang komputasi . Kita harapkan dari kegiatan ini tidak lagi sekadar menjadi user tapi pembuat aplikasi-aplikasi AI,” kata Dekan.
Pada sesi pemaparan, Sandhika Gali seorang konten kreator dengan jumlah ratusan ribu followers, programmer dan dosen di Universitas Pasuruan Bandung membagikan kiat sukses dan peluang dalam dunia web. Dia merangkumnya dalam materi bertajuk “Everyone can be a web developer”.
“Saya bisa bilang menjadi web developer gajinya sudah lumayan gede sudah seimbang untuk saat ini. Rata-rata di Indonesia 7 juta per bulan dan pekerjaan fleksibel dimana saja. Sumber belajarnya juga sudah melimpah di berbagai platform,” papar Sandhika.
Menurutnya, di era teknologi penggunaan website menjadi sangat penting sehingga memberikan peluang yang besar menjadi seorang web development. Dia juga menagatakan seorang web developer bisa menjadi freelancer, kursus online dan produk digital yang dapat menghasilkan profit.
Tidak hanya kiat sukses di bidang web, Sastra Nababan Software Engineering Mekari dalam materinya berjudul ‘Smell like AI spirit’ menyapaikan bahwa perkembangan AI akan semakin pesat dan sengat membantu manusia.
“Menurut Demis Hassabis CEO Google Deepmind, AI ada karena jika bisa membuat mesin lebih pintar bisa memberikan kehidupan pada manusia yang lebih baik. Contonya, peran AI yang sangat membantu untuk mendevelopment vaksin pada Covid-19,” ujarnya.
Dia turut memperaktekan penggunaan AI menggunakan salah satu produk google yaitu Gemmini, “Dengan adanya AI, hidup akan lebih baik tapi bisa juga menjadi buruk, jadi jangan terlambat ikuti perkembangannya dan jangan denial.” Pungkasnya menutup sesi pemaparan.
Terakhir, Fahmi Rojali dari Telkomsel mengatakan sangat terbuka dan mendukung kegiatan ini, “Kami terbuka buat adik-adik mahasiswa yang fashionnya memang di sini, yuk bergabung dan menjadi bagian dari Telkomsel. Sukses buat UMSU,” ujarnya.
Selain workshop tech talk, turut dilakukan pendatanganan MoA antara FIKTI UMSU dengan Google Developer Groups (GDG) kota Medan. Acara ini didukung oleh By.U, diodinglab, Mexsious dan Exabytes.