Sekertaris Daerah Provinsi, Hasban Ritonga memberikan apresiasi kerjasama yang dijalin Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dan Rumah Sakit Haji karena berdampak positif pada kinerja rumah sakit.
“UMSU saat ini merupakan universitas yang sedang menanjak di masyarakat sehingga kerjasama dengan Rumah Sakit Haji diharapkan berdampak positif bagi akreditasi rumah sakit,” katanya saat meninjau fasilitas Rumah Sakit Haji bersama Rektor UMSU, Dr Agussani, MAP didampingi Direktur Rumah Sakit, dr Diah Retno, dan Drs, H Amhar Nasution, MA, Rabu (3/2).
Dijelaskan dia, Pemprov Sumut cukup terbantu dengan kerjasama yang dilakukan UMSU dengan pihak Rumah Sakit Haji yang selama ini mengalami keterbatasan anggaran. Melalui kerjasama dengan UMSU maka bisa membantu menutupi kekurangan fasilitas rumah sakit.
“Kerjasama dengan UMSU membebani tidak?” kata Hasban yang langsung dijawab Direktur Rumah Sakit, dr Diah Retno. “Justeru sebaliknya Pak, sangat membantu dan tidak mebebani,” katanya.
Lebih lanjut, perbaikan fasilitas rumah sakit dan peningkatan pelayanan menjadi perhatian Pemprovsu. Jika kualitas pelayanan Rumah Sakit Haji meningkat, secara otomatis akan mengangkat nama baik Pemprov Sumut.
Dalam peninjauan fasilitas Rumah Sakit Haji, Hasban Ritonga melihat berbagai peralatan medis yang tersedia di sejumlah ruangan. Ada beberapa peralatan medis yang diakui masih kurang dan sebagian butuh peremajaan.
Untuk itu, dia berjanji akan mengusulkan agar ditampung dalam anggaran untuk melengkapi fasilitas Rumah Sakit Haji yang masih kurang. Namun dia juga minta pihak pengelola rumah sakit tetap berimprovisasi dalam pemenuhan fasilitas kesehatan.
Sementara itu, Rektor UMSU Dr Agussani, MAP mengatakan, UMSU berkomitmen membantu Rumah Sakit Haji dalam rangka meningkatkan pelayanan terutama dalam menghadapi Akreditasi Rumah Sakit dan Akreditasi Rumah Sakit Pendidikan Tahun 2017.
UMSU, lanjut Agussani, memiliki Fakultas Kedokteran yang telah menyandang Predikat B merasa memiliki tanggung jawab terhadap peningkatan mutu RSU Haji ini, apalagi saat ini mahasiswa kedokteran UMSU melakukan praktik dokter muda/koas (co-asistens) di rumah sakit ini yang telah berjalan dengan baik.
Dia menegaskan UMSU siap mendampingi RSU Haji, termasuk membantu dari sisi tenaga sumber daya manusia untuk menyukseskan proses akreditasi Tahun 2016 dan meraih akreditasi Rumah Sakit Pendidikan Tahun 2017. Melalui kerjasama, Rumah Sakit Haji nantinya menjadi rumah sakit pendidikan utama Fakultas Kedokteran FK UMSU.
Sebelumnya UMSU telah memberikan paket bantuan kepada piha RSU Haji antara lain berupa mesin foto kopi, komputer, laptop, LCD proyektor, lemari dokumen, kursi lipat serta lemari bernilai ratusan juta rupiah.
Dalam penijauan fasilitas RSU Haji, Hasban Ritonga didampingi Rektor UMSU dan Rirektur Rumah Sakit sempat berdialog dengan wakil mahasiswa FK UMSU yang mengikuti praktik dokter muda. “Kalian mendapat pendampingan atau dibiarkan praktik di sini,” katanya kepada Alamsyah Santosa, Muhammad Soleh dan Anisa yang sedang mengikuti koas.
“Di Sini kami diajari pak,” kata Alamsyah mewakili rekannya.
Rektor UMSU dalam kesempatan itu juga minta agar mahasiswa FK yang melakukan praktik dokter muda lebih mendapat perhatian. “Wajarkan kalau UMSU lebih diperhatikan,” katanya.***