Medan, 12/3 (umsu)- Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) kembali melakukan kerjasama bakti sosial dengan Lantamal I Belawan dalam pembinaan masyarakat pesisir.
“Setelah bakti sosial di masyarakat pesisir Desa Jaring Halus, Langkat, UMSU bersama Lantamal I Belawan kembali menggelar kegiatan diantaranya operasi katarak gratis untuk warga pesisir,” ungkap Rektor UMSU Dr Agussani, MAP kepada wartawan, Kamis.
Dijelaskan dia, kerjasama bakti sosial UMSU dan Lantamal I Belawan merupakan komitmen dalam menjalankan catur darma perguruan tinggi, salah satunya pengabdian masyarakat. Program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan UMSU diantaranya, pemberdayaan melalui pemberantasan buta aksara, juga berupa bantuan sosial dan pemberian bea siswa.
Mengenai pemilihan desa pesisir karena umumnya masyarakat di daerah itu banyak menghadapi problem sosial khususnya kemiskinan, kesehatan dan rendahnya tingkat pendidikan. Hal ini juga sebagai wujud untuk mendukung visi poros maritim yang digaungkan Pemerintahan Jokowi-JK.
“Apa yang dilakukan UMSU bersama Lantamal I merupakan program jangka panjang meliputi bidang kesehatan serta sektor kehidupan masyarakat lainnya, baik ekonomi, pendidikan, sosial, kebudayaan,” tegasnya.
Untuk kegiatan bakti sosial bersama Lantamal I Belawan yang kembali digelar, telah dilakukan pertemuan antara Rektor UMSU, Dr Agussani MAP dengan Komandan Lantamal I Belawan Laksamana Pertama (Laksma) TNI Pulung Prambudi
“Untuk lokasi bakti sosial, belum diputuskan, tapi kegiatan yang akan dilaksanakan salah satunya operasi katarak gratis,” katanya.
Sementara itu Danlantamal I Belawan, Laksamana Pertama TNI Pulung Prambudi mengatakan, bakti sosial yang digelar bersama UMSU merupakan kelanjutan program pembinaan desa pesisir yang telah dijalankan. Hal ini juga merupakan bagian tugas pemberdayaan potensi masyarakat maritim baik dalam bidang ekonomi, sosial serta pertahanan dan keamanan.
“Masyarakat pesisir memiliki peran strategis dalam pertahanan dan keamanan karena berada pada posisi terdepan yang menjadi gerbang masuk ke satu wilayah Indonesia,” katanya.
Dia berharap kerjasama dengan UMSU dapat berkelanjutan guna mendukung program pemberdayaan masyarakat dan mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai poros maritim dunia yang menjadi program pemerintah.
“Untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia harus melibatkan seluruh potensi yang ada. Dalam hal ini kehadiran perguruan tinggi menjadi penting dalam rangka membangkitkan potensi yang ada di masyarakat pesisir,” katanya.